Memilih Carbon Cleaner Yang Cocok Untuk Mobil Anda

icon 5 November 2021
icon Admin

Carbon cleaner sendiri ada dua jenis. Ada yang berupa cairan dan ada yang berbentuk gas. Simak cara pemakaian dan kerja kedua carbon cleaner ini. Untuk Carbon cleaner cair, wadahnya biasa berupa botol. Untuk membersihkan mesin biasanya teknisi bengkel menggunakan dua botol cairan. Satu botol disemprotkan dengan tabung bertekanan ke dalam ruang bakar untuk membersihkan kerak karbon. Setelah penyemprotan, botol kedua akan dituang dan didiamkan di dalam mesin beberapa saat untuk membilas ruang mesin. Setelah 15 menit cairan carbon cleaner akan disedot kembali menggunakan kompresor, hingga bersih.

Ada juga carbon cleaner cair yang tidak disedot, cairan akan dikeluarkan dengan cara melepas busi dan distarter agar cairan dan kerak karbon yang ada dalam ruang bakar ikut keluar melalui lubang busi. Kerak karbon yang belum keluar bisa juga keluar melalui knalpot bersama gas yang dibuang. Carbon cleaner gas memiliki proses kerja berbeda. Ia memiliki kandungan H2 dan O2 yang didapatkan dari pemecahan air. Gas ini yang nantinya dimasukan ke ruang bakar melalui filter untuk merontokan kerak karbon yang membandel, karena saat prose pembakaran dilakukan ia akan terbakar dan rontok dengan sendirinya

Carbon cleaner jenis ini dianggap lebih efektif bekerja. Namun pengaplikasiannya butuh waktu yang lebih lama. Dari pengalaman bengkel setelah aplikasi, mobil butuh dinyalakan dalam kondisi stabil hingga 40 menit

Cara Pilih Carbon Cleaner yang Tepat

Carbon cleaner yang beredar di pasar cukup bervariasi. Meskipun banyak pilihan, namun pengguna mobil harus jeli memilih dan menggunakan carbon cleaner yang tepat agar tidak sampai menimbulkan masalah pada komponen mesin. Hal yang perlu diperhatikan saat memilih Carbon cleaner adalah menghindari kandungan zat amonia dan zat asam padanya. Cek kandungan yang dimiliki dalam keterangan yang tertera agar memastikan dua zat ini tidak ada dalam carbon cleaner. Mengapa? karena kedua zat ini bisa menjadi pemicu karat pada logam.