Ketahui Dampak Mobil Jarang Dipakai dan Cara Merawatnya dengan Benar
Salah satu dampak mobil jarang dipakai yang paling signifikan adalah kinerja aki menurun, sehingga tidak lagi bisa mengalirkan arus listrik berkapasitas besar. Contoh dampak aki yang soak yaitu komponen seperti lampu dan klakson tidak bisa menyala.
- Fitur Elektronik Rusak
Potensi dampak yang terakhir adalah kerusakan fitur-fitur elektronik seperti head unit, power window, fitur entertainment, dan lain sebagainya. Itulah sebabnya, mobil harus dipanaskan secara rutin untuk mencegah kerusakan berbagai fitur di dalamnya.
Cara Merawat Mobil yang Jarang Dipakai
Meskipun jarang digunakan, namun berbagai dampak di atas bisa dihindari jika mobil selalu terawat. Sebagai panduan, berikut cara merawat mobil yang jarang dipakai agar tetap berfungsi dengan baik:
- Rutin Membersihkan Mobil
Agar terhindar dari karat, jamur, debu, dan kotoran lainnya, pastikan untuk selalu rutin membersihkan mobil. Selain itu, hindari mendiamkan mobil dalam kendaraan tertutup dalam waktu lama, sebab bisa menyebabkan mobil lembab dan berjamur.
- Rutin Memanaskan Mesin
Walaupun jarang dipakai, Anda wajib memanaskan mesin mobil secara rutin. Tidak perlu lama, 5-15 menit saja sudah cukup agar mesin dan komponen kelistrikan seperti aki terhindar dari risiko kerusakan.
- Rutin Servis Sesuai Jadwal
Terakhir, pastikan untuk selalu rutin melakukan servis sesuai jadwal. Selain menjaga performa mobil, Anda juga bisa mendeteksi kerusakan yang mungkin terjadi sedini mungkin.
Dampak mobil jarang dipakai ternyata bisa bermacam-macam, bahkan berpotensi membuat performanya jadi menurun. Jadi, jangan biarkan mobil menganggur terlalu lama, serta pastikan untuk rutin memanaskan dan merawatnya dengan cara yang benar.
Mau tahu tips dan informasi berkendara lainnya? Segera kunjungi website https://suzukidutacendana.co.id/ untuk informasi selengkapnya.