Kenali Gejala Sistem Injeksi pada Mobil yang Bermasalah
Hal tersebut bisa menyebabkan penumpukan residu atau kotoran pada injektor akibatnya injector tidak bisa bekerja dengan maksimal. Penumpukan kotoran semakin lama jika dibiarkan bisa menyebabkan errornya sensor pada ECU.
Cara Mencegah Kerusakan pada Injeksi Mobil
Untuk mencegah rusaknya injektor maka pastikan Anda menggunakan bahan bakar yang sesuai dengan oktan mobil Anda.
Kemudian jangan lupa untuk mengganti filter solar bagi Anda yang memiliki mobil dengan bahan bakar solar secara rutin agar kotoran pada filter tidak menumpuk. Penggantian filter bisa dilakukan setiap 5 KM sekali.
Cara berikutnya yaitu servis mobil Anda secara berkala sebab dengan adanya servis maka keseluruhan komponen akan dicek sehingga jika injeksi Anda ternyata rusak bisa diatasi dengan segera.
Jika injektor Anda sudah terlanjur rusak dan mobil juga sudah terlanjur mati maka segera hubungi teknisi untuk memperbaiki mobil Anda.
Injeksi mobil yang rusak bisa ditandai dengan mobil sulit distarter, mobil tersendat dan mengeluarkan kabut asap, boros bahan bakar, mobil bergetar dan bersuara kasar, serta mogok secara mendadak. Rawat mobil Anda dengan servis secara berkala untuk mencegah kerusakan pada sistem injeksi pada mobil Anda.
Mengetahui dampak yang ditimbulkan sangat merepotkan, maka pastikan kondisi injeksi mobil Anda selalu terjaga dengan rutin memeriksakannya ke bengkel resmi Suzuki. Jangan sampai ditunda! Segera buat jadwal servis mobil Anda secara mudah dan cepat melalui website https://suzukidutacendana.co.id/.