Berita

    Apa itu Stabilizer Bar? Ketahui Fungsi dan Cara Kerjanya

    Ada berbagai jenis bagian mobil yang mungkin kita kurang kenal padahal memegang peranan penting. Seperti stabilizer bar atau dikenal juga dengan nama sway bar. Bagian ini ternyata cukup krusial dan berpengaruh pada keamanan berkendara. 

    Sesuai dengan namanya, komponen ini akan membantu mobil kita tetap dalam kondisi stabil dalam situasi jalanan apapun. Jadi jelas sudah bahwa komponen ini akan memberi pengaruh besar pada kenyamanan dan keamanan bagi pengendara. 

    Fungsi Stabilizer Bar

    Ternyata stabilizer ini memegang peranan yang begitu penting bagi mobil Anda. Berikut adalah beberapa fungsi yang dijalankan oleh sistem stabilizer tersebut:

    1. Menjaga Mobil Tetap Stabil

    Fungsi pertama dari stabilizer adalah menjaga mobil agar selalu dalam kondisi stabil. Komponen ini akan memastikan mobil Anda dalam posisi stabil saat berjalan di berbagai jenis medan atau permukaan jalan. 

    Pexels.com

    Peran yang dijalankan oleh bagian ini akan semakin terasa ketika mobil melaju di jalanan yang bergelombang. Demi menjaga posisi mobil agar tidak limbung maka dibutuhkan stabilizer yang bekerja secara optimal. 

    Tidak heran jika komponen ini disebut sangat berpengaruh terhadap kenyamanan para pengendara. Saat melaju di jalan yang bergelombang, tubuh pengendara akan selalu merasa stabil jika ada stabilizer yang bekerja optimal. 

    2. Meningkatkan Daya Cengkeram Terhadap Roda

    Fungsi berikutnya adalah meningkatkan daya cengkeram pada roda saat mobil melaju. Sistem stabilizer ini akan membuat kemampuan cengkeram terhadap roda jadi jauh lebih stabil dan kuat. 

    Adanya daya cengkeram yang jauh lebih kuat akan membuat mobil bisa melaju dengan nyaman di berbagai medan jalan. Anda sebagai pengemudi di dalam mobil juga akan merasa jauh lebih aman saat berkendara. 

    3. Meminimalkan Kemiringan

    Stabilizer bar juga membantu meminimalkan kemiringan atau body roll pada kendaraan. Kemiringan ini biasa terjadi karena adanya gaya sentrifugal ketika mobil melintas di jalan berbelok. 

    Adanya sistem stabilizer ini akan membantu mobil berbelok dengan posisi yang stabil dan tidak terpental. Jadi pengendara juga akan merasa jauh lebih nyaman saat melaju terutama ketika mobil berbelok. 

    Seringkali banyak pengendara yang mengeluhkan mobilnya limbung ketika berbelok atau melakukan manuver. Hal ini terjadi karena sistem stabilizer tidak bekerja optimal jadi mobil tidak stabil saat berbelok ke kanan dan kiri. 

    Cara Kerja Stabilizer

    Sistem stabilizer pada mobil sebenarnya bekerja dengan cara yang cukup sederhana. Komponen ini memiliki desain berbentuk batang dengan balutan yang sangat kuat jadi tidak mudah rusak dan tidak rapuh. 

    Sistem ini akan mulai bekerja saat roda kiri dan kanan mobil bergerak secara bersamaan. Saat itulah stabilizer mulai mengalami puntiran. 

    Saat mobil Anda berbelok atau melakukan manuver, maka pegas pada mobil akan menerima tekanan. Dalam kondisi seperti ini roda bagian dalam biasanya akan lebih mengembang. 

    Demi menjaga sistem komponen stabilizer, ada sebuah alat yang disebut volt stabilizer. Alat ini akan meredam noise voltage yang disebabkan oleh sistem kelistrikan pada mobil. 

    Volt stabilizer menjadi bagian penting yang akan membantu menjaga stabilitas sistem kelistrikan pada mobil. Peranannya juga cukup besar dalam memastikan mobil bisa melaju dengan aman dan nyaman bagi pengendara. 

    Mengingat fungsinya yang cukup penting, maka Anda harus menyadari bahwa komponen ini sebaiknya dirawat dengan baik. Pastikan untuk melakukan pemeriksaan rutin agar komponen tersebut selalu bekerja secara optimal.